Curah Hujan Tinggi, Waspada Longsor dan Lakalantas Jalur Sumbar – Riau

Limapuluh Kota, Presindo — Antisipasi jadi korban bencana alam longsor maupun Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas), pengendara yang melintas di Jalur Sumbar-Riau diingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan dan selalu hati-hati saat berkendara. Selain itu juga diminta untuk tidak berkendara jika curah hujan yang terjadi cukup tinggi, terutama bagi pengendara roda dua (R2).

Sebab jalur Sumbar-Riau mulai dari Kelok Sembilan Nagari Aia Putiaj Kecamatan Harau Hingga Kecamatan Pangkalan Kabupaten Limapuluh Kota merupakan daerah yang rawan longsor dan Lakalantas, hal itu terjadi karena disepanjang jalur itu banyak tebing dan bukit.

Apalagi saat ini memasuki musim hujan yang rawan terjadinya berbagai bencana, baik longsor maupun banjir serta Lakalantas.

” Iya, untuk pengguna jalan yang melintas di Jalur Sumbar-Riau kita imbau untuk tingkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian. Sebab saat ini curah hujan tinggi dan daerah kita rawan terjadinya berbagai bencana alam,” ucap Kapolres 50 Kota, Ricardo Condrat Yusuf melalui Kasat Lantas, IPTU. Abdullah Riadi, Kamis (21/12) siang di Mapolres Kabupaten Limapuluh Kota Kawasan ketinggian Kecamatan Harau.

IPTU. Riadi juga menambahkan, jika curah hujan tinggi ia mengingatkan agar pengendara, terutama pengendara roda dua (R2) untuk beristirahat sementara untuk antisipasi Lakalantas maupun jadi korban bencana longsor.

” Kita sarankan untuk berhenti atau istirahat sementara terutama bagi pengendara roda dua jika curah hujan turun tinggi,” tambahnya.

Mantan Kanit Induk (Kaduk) Sumbar IV Agam dan Pasaman itu juga menyebutkan bahwa jajaran Satuan Lalulintas (SATLANTAS) juga melakukan Patroli Rutin untuk mewujudkan Keamanan, Ketertiban Keselamatan Berlalulintas. (Ady)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *