Prabowo Dilantik, Ibu Negara Kemana?

Jakarta, Presindo.com — Tak lama lagi Prabowo Subianto bakal duduk di kursi Presiden RI menggantikan Joko Widodo (Jokowi). Pelantikan Prabowo sebagai Presiden direncanakan berlangsung pada 20 Oktober 2024. Ditilik dari sejarah, Prabowo merupakan Presiden pertama yang dilantik tanpa kehadiran Ibu Negara.

Hal ini mengundang pertanyaan masyarakat, siapa ibu negara ketika Prabowo menjadi Presiden RI? Apakah Prabowo akan menikah kembali dengan mantan istrinya Titiek Soeharto?

Taufik Ronaldo Waketum Jargon (Jaringan Relawan Gibran Nasional) ketika ditanya tentang hal itu menjawab bahwa dalam sistem ketatanegaraan Indonesia, kedudukan dan kewenangan ibu negara tidak memiliki hubungan sama sekali karena hanya bersifat hubungan pribadi semata dan tidak tercantum dalam aturan yang jelas layaknya hubungan antar Presiden dengan Wakilnya yang tercantum dalam konstitusi.

Konsep ibu negara adalah warisan masyarakat feodal. Dalam masyarakat feodal, seorang raja dianggap sudah pasti didampingi seorang ratu. Warisan seperti ini masih bertahan pada sistem pemerintahan modern baik model parlementer dengan perdana menteri maupun presidensial yang dipimpin oleh presiden.

Ibu negara lazimnya punya tugas untuk menemani perjalanan dinas sang suami di dalam maupun luar negeri, mengurus Istana Negara, dan tampil sebagai panutan.
Di Indonesia tidak ada peraturan yang jelas dan mengikat terkait apakah seorang Presiden Republik Indonesia wajib memiliki istri maupun suami saat aktif menjabat.

Namun selama ini keberadaan sosok istri pendamping kepala negara alias first lady dianggap penting karena Presiden Indonesia sejak era Soekarno sampai Joko Widodo selalu memiliki pasangan yang dijadikan ibu negara.

Peran ibu negara akan tampak ketika ada pertemuan-pertemuan internasional yang diikuti oleh para kepala negara dan kepala pemerintahan seperti APEC, ASEAN, G-20 dan sejenisnya.

Bisa saja prabowo memutuskan tanpa ada kehadiran ibu negara karena kita tidak tahu persoalan pribadi presiden terpilih Indonesia itu tapi saya berharap untuk kehadiran ibu negara mendampingi prabowo dalam perjalanan memimpin Republik Indonesia ini.

“Titiek Soeharto sosok yang emang pantas untuk itu karena kita tidak pernah mendengar dan mendapatkan data bahwa prabowo dan Siti Hediati Hariyadi, S.E alias titiek Soeharto sudah ada putusan cerai dari pengadilan agama yang berlaku di Indonesia,” tungkasnya.

Apakah pelantikan nanti ada ibu negara atau tidak ?. “Mari kita tunggu pelantikan presiden 20 Oktober 2024 memastikan jawabannya,”.

Editor: Syafri Ario

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *