Kota Payakumbuh, PRESINDO.COM —Wali Murid SMA Negeri 3 Kota Payakumbuh berinisial Paniak mengucapkan terimakasih kepada Owners Bebek Ngalau Lamak Bana, pihak sekolah, awak media, dan LSM CIC atas penyerahan ijazah anaknya, Niken Cornalia, yang sempat tertahan.
“Iya alhamdulilah pihak sekolahan telah memberikan langsung ijazah anak saya Niken Cornalia pada siang ini, Rabu, 15 Januari 2025,” katanya melalui pesan singkat WhatSapp.
Ia menambahkan dengan pemberian ijazah tersebut besar harapan, anaknya dapat pekerjaan yang layak. Sehingga dapat meringankan beban ekonomi keluarga.
“Harapan saya sebagai orang tua tercapai. Karena saya yakin mendapatkan pekerjaan yang layak, tidak serabutan. Karena pabrik maupun perusahaan lain inginnya ijazah yang asli,” ucap wali murid Paniak.
Senada, Ketua CIC Luak50 Syafri Ario mengucapkan,” Apresiasi dan Sukses kepada SMA Negeri 3 kota Payakumbuh telah membagikan Ijazah serta memberikan Himbauan kepada wali murid serta pelajar pengambilan sidik jarinya untuk datang ke sekolah yang mana telah menyerahkan ijazah siswa yang belum sempat di ambil oleh siswa dan orangtua,” ujarnya.
“Info menjadi simpang siur. Ternyata orangtua belum mengambil ijazah anaknya ke sekolahan,” sambungnya.
Sementara itu, terkait pemberian ijazah tersebut, Kepala Sekolah Irma Takarina, M.Si., SMAN 3 kota Payakumbuh menjelaskan, “Sebelumnya telah meminta wali murid dan peserta didik untuk datang ke sekolahan. “Bahkan siswa tersebut ketika foto ijazah, sampai harus di jemput oleh guru ke rumah nya. Dan ketika pembagian ijazah pun tidak hadir,” ucapnya.
Sebelum ini terjadi , Ketua LSM CIC Luak50 Syafri Ario sangat geram soal masih banyaknya praktik dugaan penahanan ijazah oleh pihak satuan pendidik karena tunggakan administrasi. Salah satunya di SMA Negeri 3 kota Payakumbuh,”ucapnya.
Kepala sekolah SMA Negeri 3 kota Payakumbuh, Irma Takarina, menegaskan bahwa tidak ada pungutan untuk penahanan ijazah terkait biaya administrasi. Sudah ada himbauan pengambilan ijazah pada 18/12/2024.
(Mamad)